Ajal mungkin belum menjemput Gideon alias Dion (22). Usai mengirim pesan 'selamat tinggal' melalui situs jejaring sosial facebook kepada rekan-rekannya, Dion mencoba bunuh diri dengan menegak baygon cair.
Percobaan bunuh diri ini dilakukan Dion di rumahnya di Kelurahan Wairotang, Kecamatan Alok Timur, Kota Maumere, Nusa Tenggara Timur, Minggu (29/8/2010) pagi. Beruntung rekan-rekannya yang membaca pesan di facebook tersebut cepat mendatangi rumah Dion. Mereka menemukan Dion sudah sekarat di kamar tidurnya.
Saat ditemukan, tubuh dan pakaian yang dikenakan Dion sudah dipenuhi cairan baygon. Dion pun segera dibawa ke instalasi gawat darurat (IGD) RSUD TC Hillers Maumere. Dokter akhirnya berhasil mengeluarkan cairan baygon yang diminum Dion.
Harny, rekan Dion, mengaku tak tahu alasan Dion minum cairan racun tersebut. Ia mengatakan, baru mengetahui aksi Dion sekitar pukul 06.00 Wita, saat membuka facebook dan membaca pesan dari Dion yang mengucapkan 'selamat tinggal' kepada semua teman-temannya.
"Saya baca pesan di FB (facebook) saya, kok ada ucapan selamat tinggal dari Dion. Saya dan teman-teman dikirim oleh Dion. Kami segera ke rumahnya, ternyata Dion dalam keadaan kritis. Ada baygon cair tumpah di baju dan badannya. Saya tidak tahu mengapa dia kirim ucapan selamat tinggal, dan minum baygon. Saya sempat telepon ke HP-nya setelah baca pesannya. Tapi tidak diangkat sehingga saya ke rumahnya," tutur Harny.
Dia menjelaskan, Sabtu (28/8/2010) malam, Dion dan teman-temannya karaoke di Toko Rezeki Maumere. Setelah bubar, mereka pulang ke rumah masing-masing. Minggu pagi, Harny terkejut membaca pesan Dion di facbook yang menyampaikan selamat tinggal. "Saya tidak tahu, Dion bisa nekat minum baygon," kata Harny.
Kakak kandung Dion yang menyaksikan kondisi adiknya di RS menangis histeris sambil menelepon sanak keluarga di Manado, Sulawesi Utara, dan Ambon, Maluku. "Saya baru pulang gereja, diberitahu bahwa Dion minum baygon. Saya ke rumah sakit. Saya tidak tahu mengapa Dion minum baygon. Anaknya tertutup sekali. Ia kerja di Toko Remaja Maumere dan sering perbaiki AC yang rusak. Kami tinggal di Wairotang bersama keluarga," kata wanita yang enggan menyebutkan namanya.
Ia mengaku tak tahu apakah percobaan bunuh diri tersebut karena faktor cinta. "Saya tidak tahu. Orangnya tertutup dan tak banyak bicara," ujarnya
sumber: http://pendek.in/01vcr
Komentar kamu sangat berharga bagi kami